Fungisida Antracol - Fungsi, Dosis dan Cara Penggunaan Fungisida Antracol
Antracol adalah fungisida kontak yang bersifat protektif berbentuk tepung berwarna krem untuk mengendalikan penyakit-penyakit pada tanaman apel, anggrek, anggur, bawang merah, bawang daun, bawang putih, cabai merah, cengkeh, jagung, jarak, jeruk, kacang tanah, kacang panjang, kentang, kedelai, ketimun, kina, kopi, kubis, krisan, lada, mangga, padi, pembibitan kelapa sawit, petsai, rosela, semangka, strawberi, teh, tembakau dan tomat.
Kandungan antracol : Bahan aktif propineb 70%
Jual Antracol murah klik link dibawah ini :
Antracol 250 gram : https://tokopedia.link/p2dMLDpN6xb
Antracol 500 gram : https://tokopedia.link/ZwQzIStN6xb
Antracol 1 Kg : https://tokopedia.link/QJibPRyN6xb
CARA MEMBUAT LARUTAN
Setelah ditakar, buatlah dahulu larutan kental dengan sedikit air. Lalu tambahkan sisa air sedikit demi sedikit sambil diaduk, sehingga didapatkan larutan yang merata. Larutan siap pakai ini harus segera digunakan, tidak boleh didiamkan sampai semalam
PETUNJUK PEMAKAIAN / CARA PENGGUNAAN ANTRACOL
- Semprotkan semua bagian tanaman yang terserang jamur. Pada tanaman yang berlapis lilin seperti bawang, tambahkan bahan perekat (sticker) ke dalam larutan. Frekuensi penyemprotan ditentukan oleh berat ringannya serangan jamur dan iklim
- Gunakan produk lain dengan cara kerja yang berbeda untuk menghindarkan terjadinya resistensi.
Baca juga :
DOSIS ANTRACOL (klik gambar untuk memperbesar)
PERINGATAN BAHAYA
Dapat menyebabkan keracunan melalui mulut, kulit, dan pernafasan. Berbahaya terhadap organisme perairan.
PETUNJUK KEAMANAN
SIMPAN DI TEMPAT YANG AMAN DAN JAUH DARI JANGKAUAN ANAK-ANAK
- Pada waktu menggunakan jangan makan, minum atau merokok
- Pada waktu membuka wadah, memindahkan, mencampur dan menyemprot pakailah sarung tangan, topeng muka, pakaian berlengan panjang dan bercelana panjang
- Sebelum makan, minum atau merokok dan setelah bekerja, cucilah tangan dan kulit yang terkena dengan air dan sabun
- Setelah digunakan, bersihkanlah dengan banyak air semua alat serta pakaian pelindung
- Jangan menotori kolam, perairan dan saluran air dengan fungisida ini atau wadah bekasnya
- Jangan menggunakan fungisida ini dalam jangka waktu 25 hari sebelum hasil tanaman padi dioanen dan 20 hari untuk tanaman lainnya
- Jangan membawa ternak masuk ke daerah yang diperlakukan fungisida ini
- Wadah bekas tidak boleh digunakan untuk keperluan apapun. Cuci wadah bekas sebanyak tiga kali (triple rinse) sebelum dimusnahkan. Rusaklah wadah bekas dan kemudian tanamlah sekurang-kurangnya 0,5 m dalah tanah di tempat yang jauh dari sumber air dan pemukiman
GEJALA KERACUNAN DINI
Belum diketahui gejala spesifik keracunan. Gejala diperkuat oleh alkohol (efek Antabuse)
PETUNJUK PERTOLONGAN PERTAMA PADA KERACUNAN
- Bawalah penderita ke area yang aman. Tanggalkan pakaian yang terkontaminasi dan musnahkan dengan aman
- Jika terjadi kontaminasi, bawalah selalu label yang terdapat pada kemasan saat menemui petugas kesehatan
- Bila mengenai mata, cucilah mata dan bagaian bawah kelopak mata dengan air hangat paling tidak selama 15 menit. Jika timbul gejala iritasi, hubungi petugas kesehatan
- Bila terhirup, pindahkan penderita ke area yang berudara segar. Jagalah agar tetap dalam kondisi hangat dan biarkan beristirahat. Jika timbul gejala (nafas pendek, batuk) segera hubungi petugas kesehatan.
- Bila terkena kulit, cucilah dengan sabun dan air bersih. Jika tersedia gunakan polythileneglycol 400 kemudian bilas dengan air bersih. Segera hubungi petugas kesehatan.
- Bila tertelan dan penderita masih sadar, jangan diusahakan pemuntahan. Cucilah mulut dengan air bersih dan segera hubungi petugas kesehatan
PERAWATAN OLEH DOKTER
Secara sistomatik dan suportiv. Perlakuan gastric lavage tidak dianjurkan. Hindari konsumsi alkohol sehubungan efek antabuse.
Kontraindikasi : Atropin
Antidot : belum diketahui
Tidak ada komentar:
Posting Komentar