Dosis dan Cara Penggunaan Insektisida Regent 50 SC
Insektisida Regent 50 SC
Bahan aktif Regent : fipronil : 50 g/l
Regent adalah insektisida sistemik racun kontak dan lambung berbentuk pekatan suspensi berwarna putih, untuk mengendalikan hama pada tanaman cabai, kentang, kubis, kelapa sawit, kacang panjang, kedelai, semangka, jeruk, kakao, padi, jagung dan tebu.
Cara Penggunaan dan Dosis Regent :
Tanaman
Sasaran
Dosis / konsentrasi formulasi
Cara dan waktu aplikasi
Cabai
Hama thrips (Thrips parvispinus)
1-2 ml/l
Penyemrotan volume tinggi. Waktu aplikasi apabila populasi atau intensitas serangan hama telah mencapai ambang pengendalian sesuai rekomendasi setempat.
Jangan menggunakan pestisida ini pada masa pembungaan dimana lebah sedang aktif terbang di sekitar pertanaman
Kutu daun (myzus persicae)
1-2 ml/l
Kentang
Hama thrips (Thrips parvispinus)
0.5-1 ml/l
Kutu daun (myzus persicae)
0.5-1 ml/l
Kubis
Perusak daun (plutella xylostella)
0.5-1 ml/l
Kelapa sawit
Rayap tanah (coptotermes curvignathus)
2.5-5 ml/l
Kacang panjang
Penggerek polong (maruca testulalis)
1-2 ml/l
Kedelai
Penggunlung daun (lamprosema indicata)
1-2 ml/l
Penyemrotan volume tinggi. Waktu aplikasi apabila populasi atau intensitas serangan hama telah mencapai ambang pengendalian sesuai rekomendasi setempat.
Jangan menggunakan pestisida ini pada masa pembungaan dimana lebah sedang aktif terbang di sekitar pertanaman
Kepik hijau (nezara viridula)
1-2 ml/l
Semangka
Hama thrips (thrips sp.)
1-2 ml/l
Jeruk
Kutu loncat (diaphorina citri)
0.25-0.5 ml/l
Kakao
Penggerek buah (canopomorpha cramerella)
0.25-0.5 ml/l
Jagung
Belalang (locusta sp.)
0.25-0.5 ml/l
Padi
Walang sangit (leptocorisa oratorus)
0.25-0.5 l/ha
Penyemrotan volume tinggi. Waktu aplikasi apabila populasi atau intensitas serangan hama telah mencapai ambang pengendalian sesuai rekomendasi setempat.
Pada waktu bekerja dengan pestisida ini (membuka kemasan, mencampur dengan air, dan menyemprot) jangan makan, minum dan merokok. Pakailah sarung tangan khusus, pelindung wajah, celana panjang, dan baju berlengan panjang, ketika membuka kemasan dan menyemprot. Setelah bekerja dengan insektisida ini, sebelum makan, minum dan merokok, cucilah dengan air dan sabun, tangan dan kulit yang terkena insektisida ini dan pakaian yang digunakan pada saat aplikasi. Sangat berbahaya bagi organisme perairan.
Jangan membawa ternak masuk ke daerah yang telah diperlakukan dengan insektisida ini. Jangan mengotori kolam, pengairan dan saluran air dengan insektisida ini atau wadah bekasnya. Jangan menggunakan pestisida ini 14 hari sebelum panen. Simpanlah bahan dalam wadah aslinya dan tertutup rapat di tempat yang sejuk, terkunci serta di luar jangkauan anak-anak, jauh dari bahan makanan dan minuman. Cucilah 3 kali kemasan kosongnya, rusaklah wadah bekasnya, kemudian kuburlah sekurang-kurangnya 0,5 m dalam tanah di tempat yang aman dan jauh dari sumber air. Ikuti petunjuk penggunaan dengan benar.
METODE PERMBERSIHAN TUMPAHAN
Untuk jumlah yang sedikit : Serap dengan absorben yang sesuai (msalnya:pasir, serbuk gergaji).
Untuk jumlah yang banyak : Bendung tumpahan, BUang material yang terserap sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku. Kumpulkan limbah dengan kontainer yang sesuai, yang dapat diberi label dan ditutup. Bersihkan lantai dan objek yang terkontaminasi dengan air dan deterjen, perhatikan peraturan mengenai lingkungan. Gunakan pakaian pelindung yang sesuai ketika membersihkan tumpahan.
GEJALA DINI KERACUNAN
Tidak ditemukan gejala yang spesifik terhadap keracunan produk ini. JIka merasa tidak enak badan, segera bekerja dan hubungi dokter.
PETUNJUK PERTOLONGAN PERTAMA PADA KERACUNAN
Lepaskan pakaian yang terkontaminasi, Jika terhirup, jaga korban tetap tenang, pindahkan ke tempat yang berudara segar, cari bantuan medis. Jika kontak dengan kulit, cuci yang bersih dengan sabun dan air. Jika kontak dengan mata, bersihkan mata yang terkena minimal selama 15 menit pada air yang mengalir dengan kelopak mata terbuka. Jika tertelan, segera berkumur dan kemudian minum air 200-300 ml, cari bantuan medis.
PWTUNJUK PERAWATAN DOKTER
Perawatan dilakukan secara simtomatik sesuai dengan gejalanya. Tidak ada antidote yang spesifik.
